menulis apa yang ingin ditulis. kebanyakan berdasarkan pengalaman pribadi.

Senin, 05 Agustus 2019

Kasane Live Action: Sebuah Review (dan Spoiler)

Beberapa waktu yang lalu, aku akhirnya menonton film ini setelah penasaran dari tahun kemarin. Sebagai pembaca manganya, aku sangat suka dengan adaptasi live action ini aaaaa :"). Mbok ngene lho nek bikin live action tuuu 😘

Sebelum mengulik lebih dalam, marilah kita awali review ini dengan soundtrack dari live action Kasane yang dinyanyikan oleh mbak Aimer. Menurutku, video klipnya semacam trailer untuk filmnya gitu. 

Aimer - Black Bird (bisa ditemukan di Spotify)

Aku cukup suka lagunya. Sejak nonton filmnya, aku jadi ketagihan sama lagu ini wkwkwk. Rasanya tidak banyak yang protes soal lagunya jadi aku lanjut ke bagian yang banyak diprotes orang pas liat trailer Kasane, yaitu pemerannya~


Kasane Fuchi (Kyoko Yoshine ig: @yoshinekyoko)
Kata para netizen, Kasanenya terlalu cantik 😂 itu juga yang kupikirkan waktu ada pengumuman live action ini. Dulu aku belum kenal (cielah) sama dek Kyoko ini. Malah bisa dibilang aku tau namanya karena film ini.
Menurutku, kalau cari pemeran sejelek komiknya dengan kemampuan akting yang waw gitu agak sulit sepertinya. Soalnya, setelah nonton film ini, aku jadi ngerasa banget kalo meranin Kasane/Nina itu susah woi demi lah. Kesimpulannya memang Kasanenya kurang jelek, tapi setelah lihat filmnya, aktingnya Kyoko nggak kaleng-kaleng cuy. Aku bisa merasakan kesuraman Kasane sekaligus kesombongan Nina.

Nina Tanzawa (Tao Tsuchiya ig: @taotsuchiya_official)
Dari dorama/film Tao yang pernah kutonton, menurutku ini akting terbaiknya 😭. Suka banget pas bagian Seagull dan Salome 😭😭. Pas baca di komik aku biasa aja, tapi pas lihat Tao meranin buat teaternya... yaamplop itu siapaaa?!?!? Merinding cuy!!! Wahai sutradara atau produser, tolong mba Tao dikasih peran yang sulit gini lagi dong huhu.


Reita Ugo (Yu Yokoyama)
Sutradara muda yang terpukau sama akting Nina. Di sini perannya serius tapi kalo liat mukanya pengen ketawa wkwkw sepertinya imej doi sebagai member Kanjani8 terlalu melekat di kepalaku 😂

Sukeyo Fuchi (Rei Dan)
Ibunda Kasane. Tidak begitu dibahas masa lalunya juga. Sering muncul sebagai hantu wkwkwk.

Kingo Habuta (Tadanobu Asano)
Merupakan mantan budak mamihnya Kasane. Cerita masa lalunya ga begitu dibahas sih di filmnya. Tadanobu-san juga ga sejelek di komiknya tapi ga ada yang protes hilih 😜

Sebenernya masih banyak pemeran lain tapi ga penting-penting amat sih wkwk jadi mari kita lanjut ke bahasan selanjutnya, yaitu cerita.

Jadi Kasane ini ceritanya adalah tentang sosok Kasane yang diberi hadiah oleh Sukeyo berupa lipstik ajaib yang dapat membuatnya bertukar wajah dengan orang yang diciumnya. Kelemahan dari lipstik ini adalah waktu pemakaiannya yang hanya bisa 12 jam. Jadi, sebelum 12 jam harus udah pulang atau ciuman ulang sebelum efeknya habis.

Nina Tanzawa adalah aktris teater yang performanya menurun, jadi Habuta-san meminta Kasane, yang merupakan putri aktris ternama dan berbakat, untuk menjadi Nina. Awalnya Kasane ga mau, tapi karena Nina jelek amat aktingnya, Kasane jadi terpicu dan akhirnya sepakat lah Nina dan Kasane untuk tukeran tubuh. Kasane agar bisa bermain di teater tanpa bayang-bayang mendiang ibunda, Nina dapat ketenaran. Win-win solution.

Tapi tidak semudah itu Fergusoo, Nina dan Kasane sama-sama jatuh cinta dengan Ugo-san. Gelut dah gelut wkwkw. Nina juga merasa ga win-win lagi karena doi merasa dimanfaatkan dan ga dapet manfaat hmm pokoknya si Nina asli menyebalkan lah emangan 😩. Ya gitu deh, kalau penasaran gimana akhirnya, silakan nonton aja xixixi karena aku cuma mau review aja, bukan mau nyeritain semuanya wkwk.

Aku cukup suka arc yang diambil di live action ini karena emang arc Nina Tanzawa ini cukup menarik meskipun tidak plek sama dengan komiknya. Namanya juga film, ada beberapa bagian komik yang dihilangkan dan/atau diganti dengan adegan lain gitu deh. Tapi tidak begitu mengubah ceritanya kalau hanya ingin dibuat 1 film. Tapi, kalau mau dibuat film selanjutnya, hmm entahlah. Arc Nina di komik itu di chapter 8-27 (setelahnya ada dikit-dikit dibahas sih), sedangkan seluruh chapter komiknya ada 126. Jadi film ini cuma sekitar 1/6 dari keseluruhan cerita Kasane.

Berikut ini beberapa perbedaan manga dan live action yang kusadari
- LA: Kasane selalu dianter-jemput sama Habuta-san.
  M: Pulang sendiri wkwk

- LA: Nina yang mencari masa lalu Kasane sampai ke rumah lama keluarga Kasane
  M: Nogiku (ga ada di LA)

- M: Nina mencoba bunuh diri sebelum Salome trus koma
  LA: dorong-dorongan sama Kasane dari atas gedung trus jatuh di hari nampil Salome

- LA: ibunya Nina percaya Nina itu asli
  M: ibunya curiga

- M: Nina koma sampai setelah Salome
  LA: Nina pura-pura tidur dan bangun saat Salome

- LA: Habuta pengen Kasane melanjutkan karir seperti mendiang ibunda tapi Kasane ga mau make lipstik karena pembullynya ada yang mati jatuh dari gedung pas swap face.
  M: Mirip cuma ditambah Habuta-san pengen Kasane make lipstik karena perannya pas jadi Giovanni membuktikan doi memang berbakat sepeti Sukeyo

- LA: Nina dengan wajah Kasane cukup pede jalan-jalan ke sana ke mari tanpa masker
  M: ga sepede itu wkwk

- LA: Nina konflik dengan sutradara Salome
  M: Nina konflik dengan pemeran Jokanaan, Nobuhiko Uno (di LA ga ada)

- LA: Pulang jam 8.30
  M: pulang jam 6an

- LA: Salome style Asia Timur
  M: Salome style barat

Ya gitu sih. Selain itu, aku cukup suka adaptasi teaternya. Di komik, pas pentas tarian Salome cuma 2 halaman. Pas LAnya, ya Allah keren banget Tao. Bagian favoritku ya pas Tao nampil Salome sama pas audisi Seagull sampai Ugo-san terpana wkwk.



Nah yang di atas ini merupakan potongan pas Tao lagi audisi untuk Seagull, sedangkan video di bawah adalah Tao pas nari waktu mentas Salome. Di komik, adegan ini cuma 2 halaman woy wakakak.


Hmm begitulah kira-kira reviewnya (yang ga kayak review). Untuk castingnya, aku ga meragukan kemampuan Kyoko dan Tao untuk mendalami karakter Nina dan Kasane. Asli, sangat memuaskan euy. Cuma ya emang Kyoko too cute to be Kasane. 

Kalau dari segi ceritanya, semacam ga tau tuh akhirnya Nina dan Kasane nasibnya gimana. Kode untuk film selanjutnya kah? Hmm...
Trus ya asal muasal gincunya bisa sakti mandraguna gitu juga belum dikasih tau. Trus apakah bisa ke lawan jenis atau orang mati juga belum dijelasin. Trus suaranya ikut ganti apa cuma wajahnya aja kurang dijelaskan sih.
Trus Habuta-san kok bisa jadi ngurus Kasane itu kenapa dan gimana bisa kenal Sukeyo juga belum diceritain.
Kalau kisah cinta dengan Ugo-san juga seperti di komiknya sih, tidak begitu dibahas, so ya~
Ingin tahu jawabannya? Baca komiknya~

Skor:
- Casting: 8,8/10
- Make up: 8,5/10
- Wardrobe: 8,5/10
- Acting: 9,5/10 (10/10 untuk Tao)
- Story: 8,9/10
- OST: 9/10

Sepertinya reviewku cukup sampai di sini saja. Kalau ada yang mengira ini film yuri karena melihat trailer, monmaap niy sepertinya anda akan kecewa wkwk. Oiya kalo ada yang mau link, silakan cari sendiri aja ya hehe. Ah iya satu lagi, film ini bisa dinikmati kok walaupun ga baca komiknya, jadi santuy aja.

🤗
Share:

Baca juga yang ini

Jalan-jalan ke Taman Bunga Matahari Bantul

Jadi ceritanya tanggal 16 Juli 2018 aku pergi ke taman bunga matahari yang terletak dekat Pantai Samas. Lokasinya cukup mudah dijangkau. Cu...

My Drama List

Japanese Movie
Completed
Japanese Drama, 10 Episodes
Completed
Japanese Movie
Completed
Japanese Movie
Plan to watch
Japanese Drama, 11 Episodes
Completed
See full list »
Diberdayakan oleh Blogger.

Labels